Kasus DBD Meningkat di Kabupaten Pringsewu: 297 Orang Terkena, 2 Meninggal

Hardi Suprapto
PJ Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan saat Cek Fogging di Pekon Mataram, Minggu,(17/03/2024).Foto iNewsPringsewu.id/Indra Siregar

PRINGSEWU,iNewsPringsewu.id- Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Pringsewu semakin mengkhawatirkan. Dinas Kesehatan setempat melaporkan bahwa telah terdapat 297 kasus terkonfirmasi, dengan dua kematian yang disebabkan oleh penyakit tersebut. 

PJ Bupati Pringsewu, Marindo Kurniawan, Didampingi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Heri Iswahyudi serta berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait,turun langsung memeriksa kegiatan fogging yang dilakukan oleh petugas Puskesmas Gadingrejo. Fogging dilakukan setelah beberapa rumah di Dusun Pekon Mataram, Kecamatan Gadingrejo, dinyatakan terjangkit DBD.

Pekon Mataram menjadi pusat kegiatan PJ Bupati Pringsewu dalam melakukan dialog dengan masyarakat pada hari Minggu ini.

Langkah-langkah preventif seperti fogging dilakukan secara langsung setelah adanya laporan warga terkena DBD.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu, Purhadi, jumlah kasus DBD di wilayah tersebut telah mencapai 297 orang, dengan sebagian dari mereka berhasil sembuh, namun tragisnya dua orang telah meninggal dunia akibat terkena DBD.

Purhadi menegaskan pentingnya peran serta masyarakat dalam mengatasi penyebaran DBD dengan melakukan bersih-bersih di rumah dan sekitarnya. "Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk proaktif dalam membersihkan lingkungan rumah agar penyebaran DBD tidak semakin meluas," ujarnya.

Salah satu warga dari Dusun Margoyoso menyuarakan kekhawatiran akan penanganan serius terhadap DBD kepada Dinas Kesehatan. "Sudah beberapa warga dibawa ke puskesmas dan rumah sakit," ucap Wahyu kepada wartawan iNews Pringsewu.

Kondisi ini memerlukan respons cepat dan kolaborasi antara pemerintah daerah, petugas kesehatan, dan masyarakat untuk mengendalikan penyebaran DBD di Kabupaten Pringsewu.

Editor : Indra Siregar

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network