Nelayan Geger Temukan Hiu Langka Bermata Besar dan Gigi Runcing, Seperti Makhluk dari Planet Lain

Namun, berbicara kepada Newsweek melalui Facebook, Trapman Bermagui punya penjelasan lain.

"Benar-benar bukan pemotong kue," katanya. "Ini adalah hiu kulit kasar, juga dikenal sebagai spesies hiu anjing.

"Hiu ini biasa ditemukan di kedalaman lebih dari 600 meter. Kami biasanya menangkap mereka di musim dingin," papar Trapman Bermugui.

viral penampakan hiu langka bermata lebar dan gigi menonjol ditemukan nelayan

Dean Grubbs, direktur asosiasi penelitian di Laboratorium Pesisir dan Kelautan Universitas Negeri Florida mengatakan kepada Newsweek, bahwa hiu langka yang ditemukan sang nelayan merupakan spesies Centroscymnus owstoni, juga disebut dogfish kulit kasar.

"Dalam penelitian laut dalam saya, kami telah menangkap beberapa dari mereka di Teluk Meksiko dan di Bahama.

"Kami datang dari kedalaman 740 hingga 1160 meter (~ 2.400 hingga 3.800 kaki), jadi sedikit lebih dalam dari laporan ini. Mereka berada di keluarga Somniosidae, Hiu Tidur, keluarga yang sama dari Hiu Greenland, tapi jelas jauh lebih banyak. spesies yang lebih kecil," ungkap peneliti.

Menurut deskripsi spesies hiu di situs Smithsonian Tropical Research Institute, dogfish kulit kasar memiliki mulut pendek dan bibir tebal, mencapai ukuran 120 sentimeter (sekitar 4 kaki) dan umumnya ditemukan di kedalaman hingga 4.920 kaki. 1.500 meter).

Christopher Lowe, profesor dan direktur Lab Hiu Long Beach Universitas Negeri California, menawarkan pandangan yang berbeda.

"Tampak bagi saya seperti hiu layang-layang laut dalam, yang dikenal di perairan lepas Australia," katanya. Meskipun dia mencatat bahwa dia tidak bisa melihat seluruh tubuh atau ukuran hiu tersebut.

"Sepertinya Dalatias lata bagi saya; namun, kami menemukan spesies baru hiu laut dalam setiap saat dan banyak yang terlihat sangat mirip satu sama lain."

Ilustrasi hiu ini tersedia di situs Shark Research Institute memang memiliki kemiripan yang kuat dengan yang ditampilkan di Facebook, dengan mata besar, bibir tebal dan moncong tumpul.

Lembaga itu mengatakan hiu ini juga lebih menyukai perairan dalam, melayang di dekat dasar laut pada kedalaman hingga 1.800 meter (4.950 kaki) di Samudra Atlantik, India, dan Pasifik.

Apapun spesiesnya, foto hiu yang mencolok menunjukkan laut adalah tempat yang misterius dan beragam.

"Laut dalam adalah planet lain di bawah sana," tulis seorang pengguna Facebook. (*)

Editor : Hikmatul Uyun