get app
inews
Aa Read Next : Video KPPS 03 Sumur Tujuh Memukau Warga dengan Kostum Kuda Lumping

4 Pekon di Wonosobo Deklarasi ODF, Tiga Pekon tidak Lolos Verifikasi

Kamis, 08 Desember 2022 | 21:31 WIB
header img
Penandatanganan berita acara dan deklarasi dari tim propinsi, Camat Wonosobo dan Kepala Pekon.Foto iNewspringsewu.id/Hardi Suprapto

TANGGAMUS,iNewsPringsewu.id, - Empat pekon di Kecamatan Wonosobo dinyatakan lolos verifikasi dari tim proVinsi dan tiga pekon dinyatakan tidak lolos.

Empat pekon yang lolos dengan catatan dalam verifikasi Open Defecation Free (ODF) yaitu, Pekon Sridadi , Pekon Lakaran, Pekon Kejadian dan Pekon Negri Ngarip Kecamatan Wonosobo, Tanggamus.

Sementara pekon yang tidak lolos dalam verifikasi tim proVinsi yaitu,Pekon Padang Manis, Way Panas dan Bandar Kejadian.

Menurut tim dari propinsi, kedua pekon tersebut dinyatakan lolos dari verifikasi karena sudah mencukupi lima kriteria sanitasi total berbasis masyarakat.Namundengan catatan di pekon Sridadi ada satu septic tank yang belum ada pipa pembuangan gas keatas.

Sementara di pekon Lakaran adanya empat rumah yang tidak mempunyai septic tank, karena pembuangan tinja masih dibuang kesungai menggunakan paralon.

Dari kedua pekon tersebut menyatakan sanggup membenahi dan membangun kekurangan yang menjadi temuan tim dari provinsi.

Untuk tiga pekon yang tidak lolos karena masih banyak di temukan warga yang belum mempunyai jamban yang sehat.

Camat Wonosobo mengingatkan kepada empat pekon yang sudah di deklarasikan sebagai pekon ODF, agar segera membenahi dan membangun dari kekurangan yang ada dengan cepat dari batas waktu yang di berikan.

"Saya menekankan kepada kepala pekon yang sudah deklarasi supaya segera membenahi dan membangun kekurangan yang ada secepatnya."Ucap Edi Fahrurrozi,Rabu (7/12/22).

Selanjutnya, untuk pekon yang belu lolos verifikasi di harapkan agar mempersiapkan dan melanjutkan pembangunan toilet sehat di setiap rumah warganya di tahun 2023.

Edi Fahrurrozi menambahkan, sesuai rencana seharusnya Kecamatan Wonosobo sudah ODF di tahun 2020, akan tetapi hal tersebut terkendala dengan adanya pandemi covid.

"Rencana semula Wonosobo sudah ODF di tahun 2021, namun target tersebut terkendala dengan adanya pandemi covid, sehingga dana terkonsentrasi untuk kebutuhan pengendalian pandemi dan pembagian BLT."terangnya.

Tiga pekon yang belum lolos verifikasi , Camat mengharapkan agar pekon dapat menganggarkan untuk pembangunan tempat pembuangan air besar yang sehat buat warganya.

"Diharapkan pada tahun 2023 , Kecamatan Wonosobo yang terdiri dari 28 pekon semuanya sudah ODF," tutupnya.

Editor : Hardi Suprapto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut