PRINGSEWU,iNewsPringsewu.id-Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) dan Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Lampung menggelar Rapat Kerja (Raker) Pimpinan periode 2022-2027 di Aula Rektorat Universitas Muhammadiayh Pringsewu, Sabtu (24/6/2023).
Rapat Kerja dengan mengusung tema "menegaskan program kerja, wujudkan persyarikatan unggul dan berkemajuan".
Rektor Wanawir AM, M.M dalam sambutannya sebagai amal usaha muhammadiyah selalu siap siaga atas perintah dari wilayah Muhammadiyah untuk menyukseskan dan menyiapkan agenda rapat kerja.
UMPRI menyiapkan fasilitas tes gula darah, penginapan dan doorpres bagi peserta Nomor Baku Muhammadiyah (NBM) yang tua atau angka 1,2,3 dst, serta menyiapkan minuman segar wedang jahe kerjasama dengan AINUN dari KADIN Pringsewu,ucapnya.
Wanawir menambahkan AUM baru yang awalnya hanya sekolah tinggi dari STKIP, STIE dan STIKes Muhammadiyah yang alhamdulillah sekarang menjadi nama Universitas Muhammadiyah Pringsewu.
Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Prof. Dr. Hj. Enizar, M. Ag dalam sambutannya meminta pada peserta Rakerda untuk melakukan berbagai terobosan dan inovasi.
Langkah tersebut harus ditempuh, guna kemajuan Muhammadiyah dan Aisyiyah Lampung, Kata Enizar.
Ketua PWM Lampung Prof. Sudirman,S.Ag saat membuka Raker Muhammadiyah adalah salah satu organisasi terbesar di dunia dan paling banyak jumlah amal usahanya. Diantaranya sekolah dari TK sampai Perguruan Tinggi, dan Rumah Sakit, yang tersebar disejumlah daerah.
“Peran serta kita harus lebih bisa di tingkatkan lagi. Demi bisa membantu masyarakat bangsa dan negara.Terlebih untuk kemajuan Lampung” ujarnya.
Dalam Rakerja Pimpinan hari ini, ungkap Sudarman, Muhammadiyah dan Aisyiyah akan menyusun program kerja untuk satu tahun kedepan.
“Kita akan menyusun program kerja satu tahun ke depan. Untuk bagaimana program-program kerja Muhammadiyah dan Aisyiyah ke depan benar bisa di rasakan oleh internal organisasi dan umumnya masyarakat di lampung"tegas Sudarman.
Sudarman meminta membuat aplikasi laporan kegiatan setiap program kerja pimpinan selama satu tahun, serta di majelis dan lembaga pun harus sama itulah ciri dari organisasi modern saat sekarang ini. Karena kita harus beralih ke jaman teknologi digital.
Masing-masing majelis membuat program unggulan yang harus direalisasikan saat periode ini saya akan tata supaya rapi dan terealisasi.
“Kami berharap paradigmanya diubah. Bukan seperti itu (air mata). Sekarang jadi majelis mata air. Semua harus berkontribusi,” jelasnya.
Acara yang di hadiri Ketua PWM Lampung Prof. Sudarman, S.Ag, Ketua Aisyiyah Lampung Prof. Enizar, M.Ag, serta Para formatur Muhammadiyah dan Aisyiyah, Rektor UMPRI Wanawir, Ortom, AUM dan para peserta.
Editor : Indra Siregar
Artikel Terkait
