PRINGSEWU,iNewsPringsewu.id– Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Anti Narkotika (Granat) Kabupaten Pringsewu, Dr. H. Fauzi, SE, MKom, Akt, mengapresiasi keberhasilan Polres Pringsewu dalam mengungkap kasus peredaran narkotika dengan menangkap seorang bandar ganja.
Dalam penggerebekan tersebut, polisi menyita 76 kilogram ganja asal Aceh.
Kapolres Pringsewu, AKBP M. Yunnus Saputra, bersama tersangka WP (47) saat konferensi pers pengungkapan kasus peredaran ganja 76 kg dan kepemilikan senjata api ilegal di Mapolres Pringsewu, Selasa,(11/02/2025).
Kapolres Pringsewu, AKBP M. Yunnus Saputra, mengungkapkan bahwa selain ganja, pihaknya juga menyita berbagai barang bukti lain, di antaranya 92 batang ganja kering, 14 akar ganja kering, media tanaman, timbangan digital, serta senjata api.
"Tersangka mengaku masih menyimpan barang bukti lain di sebuah rumah kontrakan di Rajabasa, Bandar Lampung," ujar AKBP M. Yunnus Saputra dalam keterangannya pada Selasa (11/2/2025).
Menanggapi pengungkapan ini, Dr. H. Fauzi menegaskan bahwa pihaknya terus mendukung penuh upaya aparat dalam memberantas peredaran narkoba di Pringsewu.
Ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam melaporkan aktivitas mencurigakan terkait narkoba kepada pihak berwenang.
"Kami sangat mengapresiasi kerja cepat Polres Pringsewu dalam mengungkap jaringan peredaran narkotika ini.
Masyarakat juga harus turut andil dalam perang melawan narkoba dengan tidak takut melapor jika ada indikasi penyalahgunaan narkotika di lingkungan sekitar," ujarnya.
Dengan adanya penangkapan ini, diharapkan peredaran narkotika di Pringsewu dapat semakin ditekan, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba.
Editor : Indra Siregar
Artikel Terkait
