get app
inews
Aa Text
Read Next : Fauzi Laras Berbagi Nasi Ayam Geprek Gratis, Warga Pringsewu Antusias

Binda Lampung Buka Gerai Vaksin di Wisata kuliner Pagi Pringsewu

Minggu, 03 Juli 2022 | 15:49 WIB
header img
Lokasi Wisata Kuliner Minggu Pagi (Nggruput) Pringsewu jadi sasaran Vaksinasi BINDA Lampung Bersama Dinas Kesehatan Pringsewu(Foto/Lutfi/iNewsPringsewu.id)

PRINGSEWU,iNewsPringsewu.id-Binda Lampung bersama Pemda dan Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu, setiap harinya melaksanakan vaksinasi Dosis Satu, Dosis Dua, dan Booster, kali ini Lokasi Kuliner Tradisional Masyarakat Pringsewu yang lebih dikenal Nggruput yang berlokasi di Jalur Dua Kompekk Perkantoran Pemda Pringsewu menjadi sasaran vaksinasi, Minggu,(03-07-2022)

Masyarakat Pringsewu yang sedang berbelanja jajanan tradisinal sangat antusias begitu juga Lansia dan anak anak mengikuti vaksinasi, karena masyarakat sadar bahwa dengan vaksinasi dapat meningkatkan herd immunity, agar terhindar dari Covid-19.

Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Lampung bersama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dan Dinkes Kabupaten Pringsewu terus menggencarkan vaksinasi serentak di semua Kabupaten dan Kota Provinsi Lampung, walaupun di hari libur termasuk di Kabupaten Pringsewu. Vaksinasi menyasar semua kategori usia masyarakat, meliputi remaja, dewasa dan lansia. 

Sementara, saat ini telah muncul varian baru yakni Omicron BA.4 dan BA.5. Binda Lampung berupaya mencegah penyebaran varian baru Covid-19 tersebut.

“Presiden Joko Widodo meminta BIN melanjutkan percepatan vaksinasi dengan target seluruh lapisan masyarakat. Berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo tersebut, Kepala BIN Bapak Jenderal Pol. (P) Prof. Dr. Budi Gunawan, memerintahkan seluruh Binda untuk melakukan vaksinasi dengan target 40 juta dosis di seluruh Indonesia, termasuk Binda Lampung dengan 1.440.000 dosis hingga akhir tahun 2022” ujar Kabinda Lampung Iwan Satriawan, Minggu (03/07/2022).

Kabinda Lampung menjelaskan, bahwa saat ini sudah muncul varian baru dari Covid-19 yakni Omicron BA.4 dan BA.5 di Indonesia, sedangkan di Provinsi Lampung masih belum ditemukan. Meskipun para ahli kesehatan menerangkan jika varian baru tersebut tidak memiliki bahaya seperti varian sebelumnya, Binda Lampung tetap mengantisipasi munculnya varian lain yang lebih berbahaya. 

Hal ini mendorong Binda Lampung untuk menggencarkan vaksinasi terutama pada vaksin ketiga (Booster) yang capaian masih rendah di Provinsi Lampung.

 

 

“Pemerintah telah melonggarkan penggunaan masker saat berada di luar terbuka yang tidak ramai, tetapi vaksinasi terus kita lakukan agar kualitas kekebalan komunal masyarakat semakin meningkat, dan Alhamdulillah untuk Provinsi Lampung sudah mencapai target dari Presiden yaitu vaksin kedua sebesar 72,59 persen, sedangkan vaksin ketiga masih 13,16 persen. 

Kita harus kejar capaian vaksinasi ketiga, sehingga proses transisi pandemi ke endemi dapat berjalan sesuai dengan harapan dan masyarakat dapat beraktivitas dengan lebih nyaman dan aman di masa kehidupan semakin mendekati normal saat ini,” kata Kabinda Lampung.

“Binda Lampung mengharapkan, kesadaran masyarakat di Provinsi Lampung bahwa vaksinasi hingga dosis ketiga sangatlah penting, sebagai penguatan kekebalan imunitas masyarakat serta tetap menerapkan protokol kesehatan. Setidaknya dengan memakai masker dan mencuci tangan,” tutup Iwan Satriwan Kabinda Lampung.

Masyarakat Kabupaten Pringsewu khususnya Warga yang hadir di Lokasi Nggruput mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Presiden Joko Widodo, Bapak Kepala BIN, Bapak Kabinda Lampung, Bapak Gubernur Lampung Arinal Djunaedi, dan Bapak Walikota Metro, karena sudah divaksin booster. Serta, sangat mengapresiasi atas langkah percepatan vaksinasi booster oleh BINDA Lampung khususnya di Kabupaten Pringsewu dan umumnya di Provinsi Lampung.

Editor : Indra Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut