Pasca Libur Lebaran, Pantai Khikit Tanggamus Masih Diserbu Pengunjung

TANGGAMUS,iNewsPringsewu.id , -Delapan hari lebaran , tempat wisata pantai khikit Pematang Sawa Kabupaten Tanggamus, Lampung, masih di serbu pengunjung.

Ramainya pengunjung dari berbagai tempat, baik lokal maupun domestik atau luar daerah.

Baca Juga

Pengedar Sabu 75,16 Gram di Wilayah Semaka Diciduk Satreskoba Tanggamus

Menurut pengurus dan pengelola wisata pantai khikit, semenjak liburan lebaran 2023 dari hari pertama hingga sekarang hari ke 8, ribuan pengunjung setiap harinya berwisata di tempat wisata tersebut.

Selain tempatnya yang sejuk dibawah rindang pohon kelapa, pengunjung hanya membayar parkir kendaraan, tiket masuk dan lainnya gratis.

Menurut pengunjung lokal dari Wonosobo, Suwandi yang juga Kepala Pekon Sridadi mengatakan, dirinya bersama keluarga dan rombongan dengan menggunakan kendaraan 4 mobil sengaja memilih berlibur wisata di pantai khikit, yang di nilai lebih aman dan nyaman untuk berlibur bersama keluarga.

Baca Juga

Pengedar Sabu Asal Talagening Dibekuk Polisi

Disamping pantainya yang bersih, air laut dan ombaknya sangat bersahabat jika untuk mandi laut khusus buat anak-anak.

"Kami serombongan menggunakan 4 mobil, piknik di pantai khikit karena lebih nyaman ,aman dan fasilitas pendukung cukup serta air laut yang bersih dan ombak yang bersahabat untuk mandi laut khususnya anak-anak." Ucap Kepala Pekon Sridadi.

Hendra salah satu anggota pengurus wisata setempat mengatakan, pengurus dapat mempertahankan dan melestarikan wisata lokal tersebut dengan selalu mendengar saran dan kritik serta masukan dari pengunjung sebelum guna berinovasi agar pengunjung betah dan kembali berkunjung mentara dari fasilitas yang di siapkan pihak pengelola, dari WC umum, tempat bilas dan salin, saung,musolah dan sebagainya di berikan gratis untuk di pergunakan. 

Baca Juga

Senam Sehat Batal dalam Kegiatan HUT RI ke -79 di Kecamatan Wonosobo, Berikut Ceritanya

Begitu pula dengan harga jajanan di tempat tersebut masih relatif umum dan terjangkau  dari biasanya, karena pengelola juga mengijinkan pedagang luar masuk berjualan  seperti jajanan anak dan wahana permainan anak.

Editor : Hardi Suprapto