APDESI Pringsewu Berbagi 1000 Paket Takjil: Dukungan Signifikan untuk UMKM di Bulan Ramadhan

PRINGSEWU,iNewsPringsewu.id - Dalam semangat Ramadhan yang penuh berkah, Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Pringsewu meluncurkan inisiatif luar biasa dengan membagikan 1000 paket takjil kepada masyarakat dan pengguna jalan di tunggu tani. 

Kegiatan ini tidak hanya menjadi tradisi bulan suci, tetapi juga strategi taktis untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Baca Juga

Hengki Irawan Dukung Kapolres Pringsewu Lawan Oknum Pemeras Berkedok Wartawan dan LSM

"Kegiatan pembagian takjil ini tidak sekadar tradisi, tetapi juga upaya strategis untuk memajukan ekonomi lokal, terutama UMKM," kata Ketua APDESI Kabupaten Pringsewu, Jevi Hardi Sofyan, SH,MH. 

"Kita membeli takjil dari pedagang kecil dan kemudian membagikannya, menggerakkan roda ekonomi di level grassroots, terutama selama bulan Ramadhan ini."

Respons positif dari masyarakat, terutama para penerima takjil gratis, memperkuat kesan bahwa sinergi antara pemerintah desa dan pelaku UMKM dapat menciptakan dampak sosial yang signifikan.

Baca Juga

Destana Kresnomulyo Barat Gandeng Sekolah untuk Wujudkan Pendidikan Siaga Bencana

Roni, salah satu penerima takjil, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada APDESI Pringsewu atas inisiatif tersebut, menyebutnya sebagai bantuan yang sangat diperlukan, terutama bagi mereka yang sedang dalam perjalanan.

Kegiatan ini tidak hanya meninggalkan kesan baik di hati masyarakat, tetapi juga menunjukkan potensi sinergi antara pemerintah desa dan UMKM dalam menciptakan dampak sosial yang positif. 

APDESI Kabupaten Pringsewu berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi organisasi lain dan membuka lebih banyak kesempatan untuk kerjasama serupa yang mendukung keberlangsungan UMKM serta kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga

Resmi! Ini Dia 5 Anggota KPU Pringsewu Terpilih Periode 2024-2029

Dengan demikian, APDESI Pringsewu tidak hanya mengajak masyarakat untuk berbagi di bulan suci, tetapi juga mendorong partisipasi dalam upaya memperkuat ekonomi lokal. 

Kegiatan ini menjadi salah satu langkah dalam upaya bersama membangun dan mendukung komunitas, terutama di tengah masa sulit seperti pandemi yang masih berlangsung.

Editor : Indra Siregar