PRINGSEWU,iNewsPringsewu.id--Pelatihan pembuatan gula semut. Pelatihan ini dipandu oleh Dr. Sri Ismiyati Damyanti, ST, M.Eng, seorang dosen dari Unila.
Kegiatan pelatihan berlangsung di Biogas Square, sebuah fasilitas binaan Universitas Lampung yang memanfaatkan biogas dari kotoran sapi sebagai bahan bakar utama dalam proses pembuatan gula semut. Dengan menggunakan biogas, masyarakat dapat memanfaatkan limbah ternak sapi mereka untuk kebutuhan energi alternatif yang ramah lingkungan.
Dr. Sri Ismiyati menjelaskan bahwa proses pembuatan gula semut dari air nira sangatlah mudah dan dapat diimplementasikan oleh masyarakat setempat. "Harapannya, masyarakat yang memiliki ternak sapi dapat membangun penampungan biogas sehingga gas yang dihasilkan bisa digunakan untuk keperluan memasak serta kebutuhan lainnya," ujarnya.
Salah satu peserta pelatihan mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat membantu perekonomian keluarga. "Dengan memanfaatkan teknologi biogas dan keterampilan baru dalam membuat gula semut, kami dapat memperoleh tambahan penghasilan untuk keluarga," kata peserta tersebut.
Pelatihan ini diharapkan dapat memberdayakan masyarakat Pekon Kediri, meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka, dan mempromosikan penggunaan energi terbarukan yang berkelanjutan.
Editor : Indra Siregar
Artikel Terkait