get app
inews
Aa Read Next : Banjir Pesawaran,338 KK Terdampak di Empat Kecamatan

Maraknya Isu Penghitungan Suara di TPS 9 Desa Taman Sari Kabupaten Pesawaran

Rabu, 28 Februari 2024 | 20:17 WIB
header img
Nurul Hidayah Kuasa Hukum Supriyadi caleg nomor urut 1 DPRD Kabupaten Pesawaran Dapil 1 Kecamatan /PPK Gedong Tataan,Rabu,28/02/2024).Foto iNewsPringsewu.id/Nurul

PESAWARAN,iNewsPringsewu.id- Maraknya isu akan dibuka kotak suara dan penghitungan kembali surat suara di TPS 9 Desa Taman Sari, Nurul Hidayah Kuasa Hukum Supriyadi caleg nomor urut 1 DPRD Kabupaten Pesawaran Dapil 1 Kecamatan /PPK Gedong Tataan angkat bicara, Rabu (28/02/2024)

Nurul Hidayah setelah mendapatkan kuasa dari Supriyadi untuk mendampingi permasalahan tersebut dugaan tidak terima dengan hasil rekapitulasi suara yang sudah dihitung beberapa hari yang lalu.

“Salah satunya caleg berinisial HR yang juga sama-sama diusung dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan dapil yang sama yaitu Dapil 1,” ucapnya.

“Penghitungan pleno Supriyadi mendapatkan 1.819 suara, sedangkan caleg dibawahnya mendapatkan 1.776 Suara, dengan selisih 43 suara, hal ini yang dimungkinkan tidak terimanya HR atas perolehan tersebut,”tambahnya.

Supriyadi merupakan salah satu Calon Legislatif (Caleg) yang diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan Dapil 1 , PPK Gedong Tataan dengan Nomor urut 1,”katanya.

Saat ini, video viral terkait penghitungan suara oleh linmas di TPS 9 Desa Taman Sari menjadi sorotan. 

Bawaslu Kabupaten Pesawaran telah memanggil beberapa saksi termasuk Ketua KPPS, Linmas Sugiyatno, dan linmas pembantu Maryono, serta saksi lainnya.

Berdasarkan pengakuan yang diperoleh dari Linmas, mereka melakukan penghitungan suara atas permintaan Ketua KPPS, Heri, yang saat itu kelelahan. Proses tersebut dilakukan dengan izin dari semua saksi partai politik yang hadir. Hal ini juga diakui oleh Heri, yang meminta bantuan Linmas untuk membantu dalam penghitungan suara.

Nurul Hidayah menegaskan bahwa proses pemungutan suara tidak ada yang merasa keberatan, dan tidak ada masalah yang muncul dari tingkat TPS hingga kecamatan.

Namun demikian, Nurul Hidayah menyarankan agar KPU segera mengumumkan hasil pleno untuk menghindari penyebaran isu yang tidak perlu. 

Dia juga menekankan bahwa Bawaslu tidak perlu membuka kotak suara lagi karena video yang beredar sudah memperlihatkan bahwa surat suara telah dihitung secara transparan dan tidak ada keberatan dari saksi partai politik.

Editor : Indra Siregar

Follow Berita iNews Pringsewu di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut