PRINGSEWU,iNewasPringsew.id– Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pringsewu, Nang Abidin Hasan, mengimbau pengelola kawasan wisata, terutama di Daerah Aliran Sungai (DAS) dan perbukitan, untuk meningkatkan kesiapsiagaan. Hal ini mencakup penyediaan fasilitas pertolongan pertama guna mengantisipasi potensi kecelakaan dan bencana.
Menurut Nang Abidin, fasilitas pertolongan seperti alat penyelamatan di kawasan wisata sangat penting untuk memastikan keselamatan pengunjung. "Berdasarkan pantauan kami, sejumlah lokasi wisata di Kabupaten Pringsewu masih minim peralatan standar penyelamatan. Padahal, risiko kecelakaan seperti pengunjung tenggelam atau terseret arus bisa terjadi kapan saja," katanya, Selasa (3/12/2024).
Ia menegaskan bahwa pengelola wisata harus menyediakan peralatan seperti pelampung (lifejacket), ring buoy, papan bidai, kain mitela, tandu, tali tambang, hingga alat pemadam api ringan (APAR). “Dengan peralatan ini, proses penyelamatan dan evakuasi pengunjung dapat dilakukan lebih cepat dan efisien,” tambahnya.
Agus Purnomo, Analis Kebencanaan Ahli Muda BPBD Pringsewu, menambahkan bahwa setiap musim liburan akhir tahun selalu diikuti lonjakan pengunjung. Oleh karena itu, kesiapan alat penyelamatan dan edukasi kepada wisatawan menjadi langkah krusial. "Pengelola wisata harus memberikan pemahaman tentang imbauan dan larangan, seperti tidak berenang di sungai saat musim penghujan, karena debit air dapat meningkat tiba-tiba," jelas Agus.
BPBD Pringsewu juga membuka peluang pelatihan untuk pengelola wisata terkait prosedur penyelamatan dan evakuasi darurat. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kapasitas mereka dalam menangani situasi darurat secara cepat dan tepat.
“Langkah-langkah ini tidak hanya meningkatkan rasa aman dan nyaman wisatawan, tetapi juga meminimalkan risiko kecelakaan yang dapat terjadi di kawasan wisata,” tutup Nang Abidin.
Komitmen Keselamatan Wisata di Pringsewu
Dengan antisipasi ini, diharapkan pengelola wisata di Pringsewu dapat lebih siap menghadapi berbagai kemungkinan yang terjadi, sehingga liburan akhir tahun berlangsung aman dan menyenangkan bagi semua pihak.
Editor : Indra Siregar