Komplotan Bobol Rumah di Tanggamus Gasak Emas Rp150 Juta, Otak Pelaku Ternyata Tetangga Korban

“Modusnya selalu sama, mencuri di lingkungan Pancawarna. Ia juga pernah terlibat kasus penipuan motor Honda Beat dan pencurian saat masih di bawah umur,” jelasnya.
Dalam pengakuannya kepada media, MR mengungkap bahwa hasil kejahatannya digunakan untuk bermain judi slot dan membeli narkoba.
“Saya pakai narkoba dulu baru berani bobol rumah. Hasilnya buat judi slot dan beli narkoba,” ucap MR blak-blakan.
Sementara itu, HI mengakui mengajak dua rekan wanitanya menjual emas curian setelah berteman lama dan memberi imbalan sebesar Rp500 ribu.
Polres Tanggamus masih terus mengembangkan kasus ini dan memburu pelaku lain yang terlibat. Masyarakat diimbau tetap waspada dan segera melapor jika mengetahui informasi keberadaan DPO tersebut.
Editor : Indra Siregar