Sementara itu, Miki Suhadi menyampaikan materi tentang manajemen budidaya unggas yang baik. Menurutnya, ada beberapa komponen penting dalam manajemen unggas, seperti pemilihan bibit unggul, pembangunan kandang yang sesuai, pemberian pakan yang optimal, pencatatan harian, hingga strategi pemasaran. Ia juga menekankan pentingnya kebersihan kandang agar hasil ternak lebih sehat dan berkualitas. “Bahkan dari beternak 10 ekor ayam pun, jika dikelola dengan benar, bisa memberi nilai tambah bagi ekonomi rumah tangga,” jelasnya.
Acara juga dilengkapi dengan sesi tanya jawab yang interaktif, di mana masyarakat Pekon Kediri antusias bertanya seputar budidaya unggas dan teknologi penetasan.
Zulkarnaen, perwakilan dari Dinas Pertanian bidang Peternakan Kabupaten Pringsewu, menyatakan komitmennya untuk mendukung peternak rakyat. "Kami akan mengupayakan bantuan dari pemerintah daerah melalui kelompok wanita tani (KWT) dan kelompok ternak agar masyarakat bisa mengembangkan usaha peternakan secara berkelanjutan," ujarnya.
Ketua pelaksana kegiatan berharap, melalui kegiatan ini masyarakat Pekon Kediri dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh, sehingga mampu mendorong kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal.
Editor : Indra Siregar
Artikel Terkait
