“Mutasi dan rotasi jabatan merupakan proses pengembangan karier serta langkah untuk memperkuat organisasi dalam menjawab tantangan tugas kontemporer maupun ke depan,” ujarnya, Jumat (26/9/2025).
Selain Kapolda, mutasi juga menyentuh Korps Brimob Polri.
Irjen Pol Ramdani Hidayat naik menjadi Dankorbrimob.
Brigjen Pol Reza Arief Dewanto ditunjuk sebagai Wadankorbrimob.
Kombes Pol Mulyadi diangkat sebagai Danpasgegana.
Kombes Pol Mokhamad Alfian Hidayat menjabat Dansatintel Brimob.
Kombes Pol Ronny Suseno dipercaya sebagai Dansatjibom Pasgegana.
Sementara itu, Irjen Pol Yuda Gustawan kini menjabat Kabaintelkam Polri, dan Brigjen Pol Nanang Rudi Supriatna naik menjadi Wakabaintelkam Polri.
Polwan di Posisi Strategis
Mutasi kali ini juga menempatkan perwira polisi wanita dalam jabatan penting. Kombes Pol Dra AA Sagung Dian Kartini dipercaya sebagai Karokerma KL Stamaops Polri, setelah sebelumnya menjabat Kabaglemwil Rolemtala Stamarena Polri.
“Keterlibatan Polwan dalam posisi strategis menunjukkan komitmen Polri terhadap kesetaraan gender sekaligus profesionalitas,” tutur Brigjen Pol Trunoyudo.
Rincian Mutasi dalam Surat Telegram
ST/2134/IX/KEP./2025 (19 September 2025): 43 personel – 35 promosi/flat, 6 pensiun, 1 gassus, 1 kembali gassus.
ST/2192/IX/KEP./2025 (24 September 2025): 17 personel – 14 promosi/flat, 3 gassus.
Brigjen Pol Trunoyudo menekankan, mutasi ini merupakan bagian dari transformasi Polri menuju institusi yang Presisi.
“Mutasi ini bukan hanya penyegaran, tetapi juga langkah strategis dalam memperkuat organisasi, operasional, serta pelayanan publik,” pungkasnya.
Editor : Indra Siregar
Artikel Terkait
