get app
inews
Aa Read Next : IRT Tewas Tersengat Listrik Perangkap Babi Hutan

Kapolsek Balik Bukit:Catur Diduga Bunuh Diri Karena Terjerat Utang Bank

Selasa, 26 Juli 2022 | 18:26 WIB
header img
Korban Gantung diri dibawa oleh warga Kerumah Duka Pekon Bandar Baru, Kecamatan Sukau, Kabupaten Lampung Barat.Foto iNewsPringsewu.id/Enrico,26-07-2022

LAMPUNGBARAT,iNewsPringsewu.id-Warga Pekon Bandar Baru, Kecamatan Sukau, Kabupaten Lampung Barat Nekat Gantung Diri di Pohon Jambu Jamaika Tak jauh dari gubuk di dalam kebun miliknya

Diduga Akibat Terlilit Utang di Bank, Catur Utomo (40) warga Sukau, Lampung Barat ditemukan tewas gantung diri. 

Pria Kesehari-hari Berprofesi Petani Diduga stres sudah tidak mampu membayar utang semakin menumpuk.

Keterangan Saksi mata Nir Hajawan (35), Menjelaskan, Sekitar pukul 09.30 korban datang ke gubuk saya menumpang minum kopi dan menawarkan sisa obat untuk menyemprot,Setelah minum kopi selanjutnya korban bergegas pamit pergi ke kebunnya.

Sekitar Pukul 13.00 saya berencana menemui korban di kebun miliknya untuk mengambil obat semprot yang ditawarkan. 

Begitu sampai di gubuknya saya kaget menemukan korban dalam posisi leher terikat tali warna merah diatas pohon dan tak bernyawa lagi. 

Kemudian saya langsung mengabarkan kepada warga kampung di sekitar kebun," terang Nir Hajawan,Warga Yang mendengar informasi Langsung menuju lokasi kejadian. 

Sejumlah warga juga melaporkan ke kepolisian setempat. Aparat pun langsung datang ke lokasi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

 

Kapolsek Balik Bukit, Iptu Arnis Daely Hasil pemeriksaan melalui keterangan keluarga dan warga setempat, Catur diduga bunuh diri karena terjerat utang bank.

 

Dari keterangan yang kami dapat, dugaan penyebab korban gantung diri adalah faktor ekonomi. Korban di ketahui memiliki sangkutan utang di bank untuk keperluan kebunnya.

 

Sebelum korban memutuskan bunuh diri, korban sempat memberikan isyarat dalam unggahan status WhatsApp nya dengan menuliskan "Bendera Kuning".

Dari informasi warga setempat, tiga atau empat hari yang lalu korban sempat mengunggah status Bendera Kuning di WhatsApp nya,Dari unggahan statusnya, korban seperti mengalami tekanan psikologis," tutur Kapolsek

Setelah dilakukan evakuasi mayat korban, jenazah kemudian langsung di bawa kerumah duka di Pekon Bandar Baru untuk di mandikan dan sholatkan.

Keluarga tidak bersedia dilakukan otopsi dan dilakukan pemeriksaan medis oleh tim dokter. 

Jenazah korban sudah di serahkan ke pihak keluarga dan akan langsung di Semayamkan di TPU setempat . 

Editor : Indra Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut