Melihat kondisi FT, kata Cucu, ayah korban langsung membawa korban ke rumah sakit untuk diberikan perawatan.
"Sempat tidak sadarkan diri hingga berjam-jam, bahkan saat diajak bicara belum bisa. Akhirnya malam bisa diajak bicara," terang Cucu.
Atas kejadian ini, keluarga berharap pihak sekolah segera menindaklanjuti peristiwa tersebut. Terlebih, peristiwa itu terjadi di lingkungan sekolah.
"Kami menduga ini pem-bullyan, apalagi ini kan di lingkungan pendidikan tanggung jawab sekolah. Untuk mendidik, gimana kalo dunia pendidikan masuk miras. Terutama guru, itu (siswa-siswi) anak-anak kita," ungkapnya.
Sementara Kapolsek Tanjung Karang Barat, AKP Ono Karyono membenarkan kejadian tersebut. "Benar, saat ini laporan polisinya sudah diterima dan akan tindak lanjuti dengan proses penyelidikan," pungkasnya.
Editor : Vitrianda Hilba Siregar
Artikel Terkait