BANDAR LAMPUNG, iNewsPringsewu.id - Nasib miris menimpa seorang ART atau Asisten Rumah Tangga di dar Lampung. Ia disiksa majikan yang merupakan oknum ASN.
Penganiayaan yang dialami NR (19) itu mulai dari dijambak, ditendang hingga 6 bulan kerja tak pernah digaji sepeser pun. Selain itu, seluruh barang-barang kkrban seperti Hp, baju, jam tangan dan emas turut disita majikan.
Penganiayaan ini terjadi di rumah majikannya di Jalan Pulau Legundi, Gang Kenari, Kecamatan Sukabumi Bandar Lampung.
Korban yang merupakan warga Kecamatan Bulok Kabupaten Tanggamus ini diakui keluarga sudah bekerja selama 6 bulan.
Korban saat itu dijanjikan gaji Rp2 juta per bulan dengan pekerjaan hanya mengasuh anak. Namun begitu sampai di rumah majikannya, ia malah disuruh kerja bersih-bersih rumah.
Mirisnya hingga 6 bulan bekerja, korban belum lernah menerima gaji sepeser pun. Korban justru dianiaya mulai dari ditendang, dijambak hingga ditamlar dan ditelanjangi.
"Kata majikannya, kamu itu ngelawan. Diancam kalau ngelawan lagi saya tendang lagi kamu. Terus anak saya juga dijambak, ditendang, ditampar," ungkap Yatin, ibu ART berinisial NR, Minggu (4/6/2023).
Agar tidak mengadu ke orangtua, korban pun dilarang video call oleh majikannya. "Tiap video call, anak saya selalu bilang 'nanti saja mak, lagi sibuk,.' Gak pernah boleh video call," tutur ibu korban.
Editor : Hikmatul Uyun