Nelayan Tangkap Ratusan Ekor Ikan Simba Berukuran Besar di Pantai Somil

Hardi Suprapto
Nelayan Tanggamus lelang hasil tangkapan kwintalan ikan simba di pantai Somil, Wonosobo Tanggamus, Minggu (19/2/23) pagi.FOTO iNewsPringsewu.id/Hardi Suprapto.

TANGGAMUS,iNewsPringsewu.id - Nelayan jaring pinggir atau lebih dikenal Nelayan Payang melelang ikan simba hasil tangkapan hingga mencapai sepuluh juta sekali tarik.

Ratusan ekor ikan Simba hasil tarikan jaring pinggir di Pantai Somil membuat pengepul dan warga setempat terpukau.

Pantai Somil menjadi ramai, warga sekitar pantai tersebut ikut menyaksikan perjuangan nelayan Digoel Tanggamus saat meminggirkan ratusan ekor Ikan Simba (Giant trevepelly), Minggu (19/02/2023).

Menurut Adi warga pantai setempat kepada iNewsPringsewu.id, nelayan tersebut adalah kelompok nelayan asal Digoel yang setiap paginya menjaring di pantai dekat rumahnya.

"Pagi ini nelayan payang along ikan Simba, lelangan hampir Rp10 juta dibeli bakul sini aja," jelasnya, Minggu (19/2/23).

"Setiap pagi payang jaring ikan di sini, biasanya cuma ikan kecil, tapi hari ini lain dari biasanya," pungkasnya.

Kuintalan ikan Simba, dengan berat rata-rata 5 kilogram per ekor, dipinggirkan oleh nelayan dan dilelang langsung oleh puluhan pengepul atau disebut bakul untuk diedarkan di pasaran dan pemukiman sekitar Wonosobo dan Kota Agung.

Lina salah satu pengepul ikan setempat mengaku berbagai dengan teman atau pengepul lainnya menampung ikan tersebut.

Ikan pun dihargai Rp30 ribu per kilogram, yang kemudian akan dipasarkan baik utuh maupun irisan kekonsumen.

"Ikannya banyak dan besar -besar, jadi kami beli Rp30 ribu per kilogram, dan itupun kami berbagai sekitar sepuluh kawan bakul lainnya," terangnya.

"Untuk pemasaran rencana akan datangkan keliling Wonosobo dan sekitarnya, ada yang utuh juga sebagian akan kami jual irisan sesuai permintaan yang beli," tutupnya.

Namanya rezeki tidak kemana, jika Tuhan telah melimpahkan kepada umatnya di perairan laut teluk semaka dalam seminggu terakhir mulai musim, ikan tuna, cumi-cumi hingga ikan nibung layaran.

Akan tetapi, ikan yang nampak di permukaan masih susah ditangkap lantaran situasi laut sedang musim angin barat atau sering disebut di antara nelayan, musim angin baratan.

 

Editor : Hardi Suprapto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network