Pelaku Spesialis Ganjal ATM Dibekuk di Tanggamus, Terlibat Aksi di Jakarta dan Lampung

Hardi Suprapto
Petugas Polsek Wonosobo mengamankan Paradi alias Fredi, buronan spesialis ganjal ATM yang masuk DPO Polda Metro Jaya Foto:iNewsPringsewu.id/ist

TANGGAMUS,iNewsPringsewu.id– Upaya pelarian Paradi alias Fredi (35), buronan kasus pencurian dengan pemberatan (curat) spesialis ganjal ATM, akhirnya terhenti. Pria yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polda Metro Jaya ini ditangkap polisi di kampung halamannya sendiri, Pekon Tanjung Kurung, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus, Lampung, Kamis (1/5/2025) sekitar pukul 02.30 WIB.

Penangkapan pelaku merupakan hasil koordinasi antara Unit Reskrim Polsek Wonosobo dan Polda Metro Jaya, setelah yang bersangkutan buron sejak 27 September 2024. Paradi diduga terlibat dalam sejumlah kasus pembobolan dan perusakan mesin ATM di wilayah Bekasi, Jawa Barat, termasuk di Pasir Gombong, Cikarang, dan Tambun Selatan.

Kapolsek Wonosobo, Iptu Tjasudin, S.H., mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rahmad Sujatmiko, S.I.K., M.H., mengatakan bahwa penangkapan dilakukan oleh tim beranggotakan tujuh personel yang dipimpin Aipda Edi Susanto YF.

“Pelaku berhasil kami tangkap di kediamannya tanpa perlawanan. Ia langsung diamankan dan dibawa ke Polsek untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Iptu Tjasudin.

Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita sejumlah barang bukti yang diduga berkaitan dengan aksi kejahatan pelaku, antara lain sebilah pisau jenis kujang, satu unit handphone Samsung Galaxy A12, jam tangan mewah, beberapa kartu ATM dan KTP atas nama orang lain, serta STNK kendaraan atas nama berbeda.

Lebih lanjut, dalam pemeriksaan awal, Paradi mengakui bahwa selain beraksi di Jakarta, dirinya juga pernah melakukan kejahatan serupa di wilayah Lampung Tengah, dengan modus ganjal ATM. Modus ini melibatkan teknik menjebak kartu korban di dalam mesin ATM dan mengambilnya saat korban panik.

Saat ini, pelaku ditahan di sel Polsek Wonosobo sambil menunggu proses lebih lanjut dan penjemputan oleh tim Resmob Polda Metro Jaya.

“Penangkapan ini menunjukkan kuatnya sinergi antarwilayah dalam mengungkap kasus kejahatan lintas provinsi,” tegas Kapolsek.

Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat bertransaksi di ATM, terutama di tempat-tempat yang sepi atau kurang pengawasan.

Editor : Indra Siregar

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network